Zinedine Zidane: Menunggu Panggilan dari Dua Tim Impian

Ketika Legenda Menunggu, Dunia Sepak Bola Bertanya-tanya

Source: Eurosport

Zinedine Zidane, maestro sepak bola yang membawa Real Madrid ke puncak kejayaan, sudah lebih dari tiga tahun absen. Dengan segudang tawaran bergengsi datang silih berganti, Zidane tetap memilih menunggu. Tapi, kalau dia comeback, cuma dua tim ini yang bisa bikin hatinya luluh. 

Legenda di Dua Dunia: Real Madrid dan Timnas Prancis

Source: CNN

Menurut laporan Marca, Zidane hanya tertarik kembali melatih Real Madrid atau Tim Nasional Prancis. Pilihan ini bukan tanpa alasan. Zidane punya sejarah mendalam dengan kedua tim, baik sebagai pemain maupun pelatih.

Real Madrid:

• Zidane sudah dua kali melatih Los Blancos, membawa pulang tiga gelar Liga Champions berturut-turut. 
• Sebagai pemain, ia mencetak gol ikonik di final Liga Champions 2002 dan memenangkan LaLiga 2003.

Timnas Prancis:

• Zidane mengantar Prancis juara Piala Dunia 1998 dan Euro 2000 sebagai pemain.
• Perannya sebagai ikon nasional membuatnya jadi kandidat alami untuk menggantikan Didier Deschamps suatu hari nanti.

Kenapa Zidane Menolak Klub Lain?

Source: Sportsnet

Meskipun didekati klub besar seperti Bayern Munich, Manchester United, hingga Juventus, Zidane tetap bergeming. Dia punya prinsip kuat soal kesetiaan.

"Ini masalah loyalitas," tulis Marca. Zidane tidak melihat dirinya melatih klub lain selain Real Madrid, atau tim nasional mana pun selain Prancis.

Selain itu, Zidane disebut mencari proyek yang benar-benar inovatif. Tapi sampai sekarang, belum ada yang sesuai ekspektasinya.

Apa yang Ditunggu Zidane?

Source: Daily Mail

Dengan kontrak Didier Deschamps di timnas Prancis dan Carlo Ancelotti di Real Madrid berlaku hingga 2026, Zidane harus menunggu. Namun, bagi pria berusia 52 tahun itu, waktu bukanlah masalah.

Selama masa "libur" ini, Zidane telah memperbaiki hubungannya dengan Florentino Perez, presiden Real Madrid. Hubungan ini sempat renggang karena kurangnya dukungan dari Perez saat periode terakhir Zidane di Madrid.

Zidane adalah bukti hidup bahwa menjadi legenda berarti tahu kapan waktunya bergerak dan kapan harus menunggu. Dengan kesetiaan yang teguh pada Real Madrid dan Prancis, dunia sepak bola hanya bisa menebak kapan maestro ini akan kembali. Tapi satu hal yang pasti: ketika Zidane kembali, itu akan menjadi cerita besar yang mengguncang dunia sepak bola.